Sabtu, 21 Maret 2015

Bumble..



Bumble, 23 Agustus 2013.

Hallo readers, sedikit ingin berbagi cerita, masa SMK dulu..

First Cup Cake
Berawal dari 23 Agustus 2013. Itu adalah hari dimana persahabatan saya dengan Bumble dimulai. Sekumpulan teman konyol yg mempunyai keidiotannya masing-masing dan dijadikan satu dalam lingkaran Bumble. Sederhana, hanya dengan cupcake sebagai simbolis, kami resmi menjadi lingkaran sahabat.

Diantara sekian banyak teman di SMK, Allah kasih saya dan delapan teman idiot nan pecicilan (caca, sem, acil, rini, elsa, ria, eky, atika) menjadi satu untuk berbagi. Memori manis masa-masa  di SMK. Bermain, bercanda, curhat, berantem, nangis, idiot di sekolah sudah menjadi kenangan saat di perkuliahan ini. Sulit rasanya mencari sahabat seperti mereka, bahkan tidak akan tergantikan. Mungkin sedikit berlebihan, tapi untuk saya, itu sama sekali tidak berlebihan, karena tanpa mereka cerita masa-masa SMK saya tidak akan se-memorable seperti ini.

Cerita demi cerita bersama mereka menjadi pengalaman hidup untuk saya. Menjadi kisah yang akan saya ceritakan untuk masa depan nantinya. Menjadi lebih mengerti apa arti seorang sahabat sesungguhnya. Bukan hanya sekedar ada saat senang ataupun susah, tapi merekalah yang selalu menanyakan kabar walau sudah punya kesibukannya masing-masing. Iyaa, hanya sekedar kabar, itu sudah cukup untuk mengurangi rasa rindu saya bersama mereka dulu. Semakin diingat cerita itu, semakin ingin kembali ke masa-masa itu. Bersama mereka yang selalu bertingkah konyol setiap harinya. Bersama mereka yang dapat menghilangkan rasa jenuh di sekolah dengan bertingkah 'idiot' di kelas.

Cerita dimana kami ingin memberikan surprise ulangtahun ke salah satunya, saat sudah mendekati harinya, disaat itu juga kami pusing, ribet, jadiin sembilan pikiran menjadi satu. Disaat rasa ego masing-masing muncul. Disaat masing-masing dari kami harus mengalah, hanya agar tidak ada perselisihan yang berkelanjutan. Disaat salah satu dari kami tersinggung karena sikap yang lain. Saat “diem-dieman” kalo sebel. Mungkin masalah seperti inilah yang membuat kita semakin mengerti dan dekat satu sama yang lain.

“Semua Ada Masanya” yaa kalimat ini cocok untuk menggambarkan keadaan sekarang. Kami berpisah sementara untuk menggapai mimpi masing-masing. Mimpi besar yang selalu kita ceritakan bersama, kesuksesan kita di masa depan yang kita impikan, semoga dapat terwujud kelak. Semoga persahabatan ini tidak berakhir oleh waktu. Cerita klasik masa putih abu-abu.

Ketika Sembilan jemari saling menggenggam..
Melukiskan sebuah persahabatan..
Menjadi kisah manis untuk dikenang..
What we experienced with friends, sometimes tiring and annoying, but thats what makes friendships had wonderful memories..
Be grateful for having you are gurls.. love ya and miss ya..

03.12.2013 

1st Anniversary 23.08.14 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar